Prof Dr Sofian Effendi - Pemerintah Tak Mampu Lindungi Bangsa
Rektor Universitas Gajah Mada Prof Dr Sofian Effendi menilai sebagai bangsa yang merdeka, pemerintah semakin hari semakin kurang mampu melindungi bangsa dan tanah air dari rongrongan negara lain. Pria kelahiran Bangka, 28 Februari 1945, mengemukakan hal itu saat mewisuda 1.876 lulusan UGM periode IV di Graha Sabha Pramana UGM Yogyakarta, Kamis 18 Agustus 2005.
”Kesejahteraan umum belum tercipta secara berarti dan adil, dan terdapat kesenjangan yang besar antar-individu, golongan dan daerah,” katanya.
Selain itu, menurutnya, ini kecerdasan bangsa seperti ditunjukkan oleh berbagai indeks mutu pendidikan semakin jauh tertinggal dari bangsa lain. Sebagai bangsa , kita juga belum mampu menunjukkan peranan yang menonjol dalam melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian dan keadilan sosial.
Sofian Effendi meraih gelar BA (Administrasi Negara) dari UGM, 1966 dan Drs.(Administrasi Negara), UGM, 1969 serta MPIA (Pembangunan Ekonomi dan Sosial), University of Pittsburgh,USA, 1975, dan doktor (Ph.D) (Administrasi Publik), University of Pittsburgh, USA, 1978.
Sebelum terpilih menjadi Rektor Universitas Gajah Mada, dia aktif sebagai Guru Besar Kebijakan Publik, UGM, 2001. Sebelumnya dia menjabat Kepala Badan Kepegawaian Negara, 1999 - 2000, Asisten Menteri Bidang Pengawasan dan Pengendalian Kebijakan, Sekneg R.I, 1998-1998 dan Asisten Wakil Presiden R.I. Bidang Pengawasan dan Pengendalian Kebijakan, 1998-1999.
Di bidang organisasi, dia aktif sebagai Wakil Ketua Himpunan Sarjana Administrasi Indonesia (PERSADI), Wakil Ketua Himpunan Indonesia untuk Pengembangan Ilmu-ilmu Sosial (HIPIIS) dan Anggota Policy Study Organization (PSO)
Publikasi & Karya Tulisnya antara lain: Strategi Pengembangan Sumber Daya Aparatur NegaraMakalah, pada Seminar Penyempurnaan UU No. 8 tahun 1995 tentang Pokok-pokok Kepegawaian. Oleh BAKN, Jakarta, 16 Februari 1999; Reformasi Administrasi untyuk Mendorong Produktivitas dan Kinerja Birokrasi Makalah, pada Lokakarya Re-entry Manajemen Stratejik untuk Pejabat Daerah. Oleh Depdagri, Bangka, 22 Juli 2000; dan Peranan dan Struktur Aparatur Daerah untuk Mendukung Implementasi Otonomi Daerah Makalah, pada Seminar Nasional Persatuan Administrasi Indonesia, Banten, 3 Mei 2001.
Pria yang hobi main tenis ini telah mendapat penghargaan Fulbright Schoolarship (1972 - 1974), Rockefeller Foundation Schoolarship (1972 - 1974) dan Fulbright Research Fellow (1989). ►e-ti/tsl
Nama :Sofian Effendi, Prof. Dr. MPIA
Lahir :Bangka, 28 Februari 1945
Agama :Islam
Jabatan :Rektor Universitas Gajah Mada
Pendidikan:
- BA (Administrasi Negara), UGM, 1966
- Drs.(Administrasi Negara), UGM, 1969
- MPIA (Pembangunan Ekonomi dan Sosial), University of Pittsburgh,USA, 1975
- Ph.D.(Administrasi Publik), University of Pittsburgh, USA, 1978
Karir:
- Rektor Universitas Gajah Mada
- Guru Besar Kebijakan Publik, UGM, 2001- sekarang
- Kepala Badan Kepegawaian Negara, 1999 - 2000
- Asisten Menteri Bidang Pengawasan dan Pengendalian Kebijakan, Sekneg R.I, 1998-1998
- Asisten Wakil Presiden R.I. Bidang Pengawasan dan Pengendalian Kebijakan, 1998-1999
Organisasi
- Wakil Ketua Himpunan Sarjana Administrasi Indonesia (PERSADI)
- Wakil Ketua Himpunan Indonesia untuk Pengembangan Ilmu-ilmu Sosial (HIPIIS)
- Anggota Policy Study Organization (PSO)
Publikasi & Karya Tulis:
- 1999 Strategi Pengembangan Sumber Daya Aparatur NegaraMakalah, pada Seminar Penyempurnaan UU No. 8 tahun 1995 tentang Pokok-pokok Kepegawaian. Oleh BAKN, Jakarta, 16 Februari
- 2000 Reformasi Administrasi untyuk Mendorong Produktivitas dan Kinerja Birokrasi Makalah, pada Lokakarya Re-entry Manajemen Stratejik untuk Pejabat Daerah. Oleh Depdagri, Bangka, 22 Juli
- 2001 Peranan dan Struktur Aparatur Daerah untuk Mendukung Implementasi Otonomi Daerah Makalah, pada Seminar Nasional Persatuan Administrasi Indonesia, Banten, 3 Mei
Penghargaan:
- 1972 - 1974 Fulbright Schoolarship
- 1972 - 1974 Rockefeller Foundation Schoolarship
- 1989 Fulbright Research Fellow
Hobi:Tenis
*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia)